Yo.. Yoo... Turnamen paling aduhai se-dunia tepok-tepokan bulu sudah dimulai mulai hari ini. Yap apalagi kalau bukan Turnamen Tepok-Tepokan Bulu Sedunia yang dalam bahasa kerennya disebut dengan World Badminton Championship (WBC) *merusak istilah aja nih -_-* Turnamen ini kali ini diadain di kota Guangzhou, Chaynah.
Dalam turnamen ini hanya pemain-pemain dengan peringkat terbaik yang bisa ikutan. Dan Indonesia dari 5 sektor yang dipertandingkan total mengirimkan 28 pemainnya dengan rincian 4 tunggal putra, 4 tunggal putri, 4 ganda putra, 2 ganda putri, dan 4 ganda campuran.
Sektor tunggal putra diwakilkan oleh Tommy Sugiarto, Sony Dwi Kuncoro, Dionysius Hayom Rumbaka, dan Simon Santoso.
Simon |
Hayom |
Tommy |
Om Sony D.K |
Tunggal Putri oleh Lindaweni Fanetri, Aprillia Yuswandari, Bellaetrix Manuputty, dan Adrianti Firdasarai.
Go Go Girls..!!! (ki-ka: April, Firda, Linda, Bella) |
Ganda Putra diisi oleh juara Indonesia Open dan Singapura Open Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan; juara New Zealand Open Rian Agung Saputro/Angga Pratama; dan pasangan Markis Kido/Alvent Yulianto Chandra serta Hendra Aprida Gunawan/Yonathan Suryatama Dasuki.
Duo kece. Ahsan/Hendra |
Duo kece *edisi junior* Rian/Angga |
Slot ganda putri cuma diisi oleh pasangan Tiara Rosalia Nuraidah/Gebby Ristiyani Imawan dan Pia Zebadiah Bermadeth/Rizki Amelia Pradipta.
Gebby/Tiara |
Rizki/Pia |
Dan terakhir, di sektor ganda campuran pastinya diwakili oleh juara 2x All England sekaligus pasangan paling cetar membahana se dunia tepokan bulu angsa siapa lagi kalau bukan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, kemudian pembayangnya M.Rijal/Debby Susanto, Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati, dan Riky Widianto/Puspita Richi Dilli.
Tontowi/Liliyana |
Rijal/Debby |
Secara kualitas, gak perlu sanksi lah sama pengalaman bertanding mereka. Tinggal bagaimana mereka menerapkan pengalaman dan strategi bermain saat di lapangan.
Dari draw yang dirilis beberapa abad yang lalu.. *lebay* Pemain Indonesia pada berjamaah dapat bye.. alias langsung melenggang langgang lolos ke babak selanjutnya. *wennaakk*
Di hari pertama ini, pemain Indonesia yang main cuma dari sektor MS aja.. Semua wakil MS Indonesia main. Tommy Sugiarto lawan Hans-Kristian Vittinghus [DEN], Simon Santoso melawan Jen Hao Hsu [TPE], Dionysius Hayom Rumbaka melawan Misha Zilberman [Israel], dan Sony Dwi Kuncoro melawan Zi Liang Derek Wong [SIN]. Sisanya baru akan main besok.
Dari pertandingan yang dipertandingkan hari ini, hasil manis dipetik oleh Tommy dan Hayom yang dapat melaju ke babak kedua setelah menumbangkan lawan-lawannya.
Tommy dipaksa ngesot-ngesot dan guling-guling sama Vittinghus. Mereka harus adu kuat nepokin bulu itu dalam drama pertarungan 3 set selama 1 jam 9 menit dengan hasil akhir kemenangan untuk Tommy. Tommy yang berhasil mengamankan set 1 lebih dulu diharapkan oleh semua awak Badminton Lovers untuk menyelesaikan drama pertandingan dengan hanya 2 set. Namun tak dinyana, Vittinghus nikung Tommy dan merebut set ke-2. Set ke-3, Tommy gak mau menyia-nyiakan kesempatan dan Vittinghus pun diajar habis. Skor 21-18 15-21 21-17 menjadi skor akhir Tommy vs Vittinghus.
Wakil merah putih lain yaitu Mas Hayom, pemain berwajah kalem pacarnya Mbak Bella ini harus meladeni pemain asal Israel *baru tau Israel punya pemain bulutangkis bagus* :p
Di atas itung-itungan keyboard laptop, #plak harusnya Hayom bisa lah menang mudah. Dibuktikan dengan skor di set 1 yang berakhir pada angka 21-15. Tapi gak tau kenapa di set kedua justru si pemain Israel bisa nikung Hayom dan bikin mas-mas asal Kulon Progo ini harus minum jus alias deuce dan bikin kita penikmat liveskor pada sport jantung. Untungnya dengan kekuatan bulan dan bintang serta cintanya Mbak Bella *plak* Mas Hayom pun menyudahi perlawanan pemain Israel ini dengan skor akhir 21-15 24-22 *tenggak air segalon* :p
Keluar dari kandang Israel, Mas Hayom nyemplung ke kandangnya Malaysia. Di R2 dia udah harus ketemu aja sama makhluk Malaysia yang nangkring di ranking 1 dunia yaitu dato' Lee Chong Wei. *glek* *nelen permen*
Tapi yang namanya hidup tak selamanya harus indah dan manis. Dua berhasil namun dua juga harus gagal. Simon dan Sony secara tak terduga, tak terkira, tak dinyana langsung kandas di tangan lawannya... #hening_seminggu #plak.
Pemain senior Sony Dwi Kuncoro harus rela kalah straight set dari Singapura. Derek Wong secara meyakinkan dapat mengalahkan Sony dengan skor 24-22 21-16.
Lebih dulu dari Sony, Simon Santoso harus menelan kekalahan lewat duel rubber selama 1 jam 15 menit dengan pemain asal Taipei Jen Hao Hsu. Simon kalah dari Hao Hsu dengan skor 21-11 21-14 20-22. Di set awal, secara meyakinkan Simon bisa menundukkan pemain rangking 31 itu dengan cukup mudah, tapi si pemain Taipei justru balas dendam dan merebut set dua serta tiga.
Kekalahan Simon ini sekaligus memunculkan tanda tanya besar pada penikmat dan pecinta olahraga tepok-tepokan bulu ini, tanda tanya tentang bagaimana nasib Simon selanjutnya di Pelatnas Cipayung. Akankah dia harus pulang ke markas Tangkas Specs ataukah bertahan? Karena beberapa pekan sebelum WBC digelar, sempat berhembus kabar bahwa WBC ini akan menjadi penentu nasib juara Indonesia Open 2012 ini di Cipayung.
Jadi, bagaimana keputusannya? Kita lihat nanti pasca WBC...
Untuk match besok, punggawa-punggawa MS yang bertanding hari ini akan istirahat dan baru akan main lagi pada hari Rabu. Besok giliran pemain WS, sama XD yang main.
Berikut pemain Indonesia yang akan bertanding besok:
Di Court TV* :
- XD: Muhammad Rijal/Debby Susanto [INA] vs Hirokatsu Hashimoto/Miyuki Maeda [JPN]
- MD: Yonathan Suryatama Dasuki/Hendra Aprida Gunawan [INA] vs Rasmus Bonde/Mads Conrad-Petersen
- WS: Adrianti Firdasari [INA] vs Carolina Marin [SPN]
Other Court :
- XD: Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir [INA] vs Jian Guo Ong/Yin Loo Lim [MAS]
- XD: Riky Widianto/Puspita Richi Dili [INA] vs Min Chun Liao/Hsiao Huan Chen [TPE]
- WS: Aprillia Yuswandari [INA] vs Kaori Imapbeu [JPN]
- XD: Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati [INA] vs Chun Hei Lee/Hoi Wah Chau [HKG]
- Bellaetrix Manuputty [INA] vs Sandra-Maria Jensen [DEN]
*untuk TV Court bisa liat di MNC Sport 2 atau streaming di badmintonworld.tv