Harus dekat sama kampus...
Kamarnya lumayan luas dan nyaman...
Kamar mandinya harus bersih dan nyaman juga..
Teman-teman atau kakak-kakaknya gak annoying..
Ibu/bapak/penjaganya harus baik.. gak cerewet, gak galak...
Dan harganya pas..!! pas dengan kebutuhan...
Yaa itulah mungkin beberapa poin yang menjadi pertimbangan teman-teman yang akan memilih tempat kos. Yap ibaratnya kayak cari jodoh, cari kos itu juga harus dipilih-pilih dan dipertimbangkan dengan sangat baik dan sangat matang. Karena di tempat kos itulah kita bakalan menghabiskan waktu-waktu kita. Mulai dari tidur, belajar, menghibur diri, bahkan sampai makan pun di dalam kamar. Ibaratnya kamar kos adalah miniatur sangat mini rumah kita. Kalau kamar pribadi di rumah isinya paling cuma lemari baju, meja belajar, sama buku-buku pelajaran, di kamar kos isinya bisa ditambah sama piring, gelas, dispenser, setrika, dan lain sebagainya. Oleh karenanya kita harus pandai-pandai mencari kamar kos yang sesuai dengan kriteria dan kebutuhan kita.
Sama seperti yang dialami sama temanku, si Madam Lai alias Lailiya Nur R yang beberapa minggu ini lagi galau cari kos baru karena kosnya yang lama lumayan jauh dari kampus. Maka misi pencarian kos baru pun dimulai...
Langkah pertama untuk mencari kos tidak perlu repot-repot mendatangi satu persatu rumah yang dijadikan tempat kos untuk menanyakan apakah ada kamar kos yang kosong. Cukup bertanya pada temanmu yang sekiranya menurutmu tempat kosnya nyaman. Perkara ada atau nggak tergantung keberuntungan, soalnya kan nggak tiap tahun juga di tempat kosan ada kamar kos yang kosong, soalnya kalau dihitung secara sekilas, kuliah itu butuh waktu 4 tahun. Itu berarti paling nggak kos itu akan kosong 4 tahun sekali. Siklus itu juga nggak pasti, siapa tahu ada yang nggak kerasan dan tiba-tiba pindah. Atau lulus lebih cepet.. Naah itu bisa ditempati.
Oh iyaa... kamar yang kosong di pun istilahnya belum tentu ready stock. Bisa jadi pas kamu nanya-nanya itu kamarnya belum bener-bener kosong atau penghuni lamanya masih nempatin disitu, tapi beberapa bulan lagi pas masa bayar sewa kos untuk satu tahun kedepannya (ini untuk kos yang sistem bayarnya tahunan) dia baru keluar. Kalau kayak gini, kamu bisa indent atau pesen, kalau kamu emang udah sreg dengan tempatnya.
Kedua, setelah tanya-tanya dan ada kamar yang kosong, kamu bisa mulai survey tempatnya. Liat-liat seberapa luas kamarnya, di dalemnya ada apa aja. Kalo fasilitas standard siih pasti ada tempat tidur, meja belajar, sama lemari pakaian.
Setelah liat-liat kamar, mungkin bisa liat-liat gimana kamar mandinya. Kok langsung kamar mandi? Iya doong, soalnya kamar mandi menjadi tempat yang lumayan penting, karena disanalah kebersihan diri kita dimulai. Ada beberapa tipe orang termasuk aku sendiri yang gampang jijik dan penilaian tentang bersih dan nyamannya kamar mandi pun menjadi prioritas. Bisa jadi kita sreg sama kamar tidurnya tapi pas liat kamar mandinya yang ewr... semuanya langsung batal.. nggak jadi milih kos disitu.
Setelah liat-liat kamar, mungkin bisa liat-liat gimana kamar mandinya. Kok langsung kamar mandi? Iya doong, soalnya kamar mandi menjadi tempat yang lumayan penting, karena disanalah kebersihan diri kita dimulai. Ada beberapa tipe orang termasuk aku sendiri yang gampang jijik dan penilaian tentang bersih dan nyamannya kamar mandi pun menjadi prioritas. Bisa jadi kita sreg sama kamar tidurnya tapi pas liat kamar mandinya yang ewr... semuanya langsung batal.. nggak jadi milih kos disitu.
Oke...
Setelah objek-objek vital semacam kamar, kamar mandi, tempat nyuci baju, jemuran, dan nyuci piring sudah dijelajahi dan semuanya sudah sreg saatnya tetek bengek yang lain. Seperti batas jam malemnya *buat kosan cewek*, boleh apa nggak bawa motor, bawa alat-alat elektronik lain yang memang kalian butuhin macem laptop, dispenser, TV, atau Magic Com. Soalnya menilik dari kasus huntingnya Lailiya, dia sudah sreg sama semua objek vital di sebuah tempat kos, tapi ternyata di kos itu gak boleh bawa Magic Com, padahal dia butuh dengan amat sangat Magic Com tersebut dikarenakan kondisi tubuhnya yang mewajibkan dia mengonsumsi nasi merah. Naah kalau dia gak bawa Magic Com gimana dia mau masak nasi merahnya..?? Si Ibu kosnya sempet dirayu gitu siih sama Lailiya dan akhirnya keluar kata boleh, tapi dengan dispensasi uang listrik bulanannya jadi nambah. Kalo nambahnya dikit sih nggak masalah, naah ini banyak banget nambahnya. Alhasil harus good bye lah sama kos yang sudah sreg itu tadi.
Setelah semuanya oke... Baru kita ngomongin harga.
Eehh perbincangan harga ini bisa juga dilakukan di awal sebelum survey tempat juga siih. Nanya-nanya harganya dulu, sekiranya pas dan masuk akal baru berangkat survey.
Harga kosan pun pasti sangat beragam lah yaa.. Tergantung sama fasilitasnya.. Semakin bagus dan semakin lengkap fasilitasnya pasti semakin mahal juga..
Kalau di Malang sendiri harga standard kos dengan fasilitas yang standard juga sekarang jatuhnya 2,5-3 juta per tahun. Itu cuma harga sewa kamar kosnya aja. Belom nambah listrik dan air.
Ini ada beberapa harga kos cewek di Malang di daerah Kerto-Kerto deket UB sama UIN yang sempat aku hunting pas bantuin Lailiya kemarin...
Buat alamat, rahasia yaa... Kalo tertarik dan berminat mention aja di twitterku di @fytry
Okee...
Siippp...
Saatnya gotta go...
Semoga bermanfaat...
Ciaaooo....
Setelah objek-objek vital semacam kamar, kamar mandi, tempat nyuci baju, jemuran, dan nyuci piring sudah dijelajahi dan semuanya sudah sreg saatnya tetek bengek yang lain. Seperti batas jam malemnya *buat kosan cewek*, boleh apa nggak bawa motor, bawa alat-alat elektronik lain yang memang kalian butuhin macem laptop, dispenser, TV, atau Magic Com. Soalnya menilik dari kasus huntingnya Lailiya, dia sudah sreg sama semua objek vital di sebuah tempat kos, tapi ternyata di kos itu gak boleh bawa Magic Com, padahal dia butuh dengan amat sangat Magic Com tersebut dikarenakan kondisi tubuhnya yang mewajibkan dia mengonsumsi nasi merah. Naah kalau dia gak bawa Magic Com gimana dia mau masak nasi merahnya..?? Si Ibu kosnya sempet dirayu gitu siih sama Lailiya dan akhirnya keluar kata boleh, tapi dengan dispensasi uang listrik bulanannya jadi nambah. Kalo nambahnya dikit sih nggak masalah, naah ini banyak banget nambahnya. Alhasil harus good bye lah sama kos yang sudah sreg itu tadi.
Setelah semuanya oke... Baru kita ngomongin harga.
Eehh perbincangan harga ini bisa juga dilakukan di awal sebelum survey tempat juga siih. Nanya-nanya harganya dulu, sekiranya pas dan masuk akal baru berangkat survey.
Harga kosan pun pasti sangat beragam lah yaa.. Tergantung sama fasilitasnya.. Semakin bagus dan semakin lengkap fasilitasnya pasti semakin mahal juga..
Kalau di Malang sendiri harga standard kos dengan fasilitas yang standard juga sekarang jatuhnya 2,5-3 juta per tahun. Itu cuma harga sewa kamar kosnya aja. Belom nambah listrik dan air.
Ini ada beberapa harga kos cewek di Malang di daerah Kerto-Kerto deket UB sama UIN yang sempat aku hunting pas bantuin Lailiya kemarin...
Buat alamat, rahasia yaa... Kalo tertarik dan berminat mention aja di twitterku di @fytry
- Harga sewa kamar Rp 3.000.000 per tahun (belum termasuk listrik). Fasilitas standard: tempat tidur, meja belajar, lemari baju. Listrik : Rp 30.000 per bulan. Kalau bawa barang elektronik lain (mis: laptop, TV, dispenser, Magic Com) nambah lagi 30.000 per item). Nggak boleh bawa motor.
- Harga sewa kamar Rp 3.500.000 per tahun (belum termasuk listrik). Fasilitas standard, cuma kasurnya spring bed. Listrik : Rp 30.000 per bulan. Kalau bawa barang elektronik lain nambah Rp 20.000 per item. NGGAK BOLEH bawa Magic Com dan motor.
- Harga sewa kamar Rp 400.000 per bulan (belum termasuk listrik). Fasilitas standard. Boleh bawa barang elektronik apa aja, karena biaya listriknya tergantung pemakaian masing-masing.
Okee...
Siippp...
Saatnya gotta go...
Semoga bermanfaat...
Ciaaooo....